Kota Tasikmalaya

adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini dikenal sebagai "Kota Santri", karena banyaknya pesantren dan lembaga pendidikan Islam yang tersebar di wilayahnya. Selain itu, Tasikmalaya juga terkenal dengan industri kreatif dan kerajinan tangan, seperti batik, bordir, payung geulis, dan kelom geulis (sandal kayu khas Tasikmalaya).

Sejarah dan Geografi

Tasikmalaya awalnya merupakan bagian dari Kabupaten Tasikmalaya sebelum mendapatkan status sebagai kota otonom pada tahun 2001.
Kota ini terletak di wilayah Priangan Timur dan memiliki kontur berbukit, dengan iklim yang relatif sejuk.
Wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya dan memiliki beberapa daerah yang berkembang pesat, seperti Cihideung, Indihiang, dan Cipedes.

Ekonomi dan UMKM

Tasikmalaya memiliki perekonomian yang ditopang oleh sektor perdagangan, jasa, pertanian, dan industri kreatif. Beberapa produk unggulan dari Tasikmalaya meliputi:

Batik Tasikmalaya – Batik khas dengan motif yang lebih halus dan bernuansa Islami.
Bordir Tasikmalaya – Terkenal hingga mancanegara, terutama untuk mukena dan busana Muslim.
Payung Geulis – Payung tradisional yang dihias dengan lukisan tangan, menjadi ikon budaya Tasikmalaya.
Kelom Geulis – Sandal kayu dengan ukiran dan hiasan yang unik.

Kuliner Khas

Tasikmalaya juga memiliki banyak kuliner khas, di antaranya:

Nasi Tutug Oncom – Nasi yang dicampur dengan oncom bakar, biasanya disajikan dengan lauk seperti ayam goreng atau tahu-tempe.
Mie Baso Laksana – Bakso khas Tasikmalaya yang memiliki tekstur kenyal dan kuah yang gurih.
Soto Tasik – Soto dengan kuah bening dan aroma rempah yang khas.
Cipuk (Cireng Kerupuk) – Perpaduan antara cireng dan kerupuk yang digoreng hingga renyah.

Potensi dan Infrastruktur

Transportasi: Kota Tasikmalaya memiliki Stasiun Kereta Api Tasikmalaya dan Terminal Indihiang yang menghubungkan ke berbagai kota di Jawa Barat dan sekitarnya.
Wisata: Beberapa destinasi wisata terkenal di Tasikmalaya meliputi Gunung Galunggung, Situ Gede, Pantai Cipatujah, dan Kampung Naga (perkampungan adat yang masih mempertahankan tradisi leluhur).
Pendidikan: Kota ini memiliki banyak pondok pesantren dan beberapa perguruan tinggi, seperti Institut Agama Islam Cipasung (IAIC) dan Universitas Siliwangi (Unsil).